Kabar Terakhir

Tatapanku pada seberang jalan yang hening dari balik jendela ini menyematkan rindu di sela-sela dingin pagi. Rindu itu menyelinap ke dalam hati yang berserak puing-puing kenangan masa silam yang kini kurasakan amat kelam. "Dinda, tengah apa kau di sana?" ucapku lirih sekali agar tak terdengar oleh embun sekalipun. Ku tak mau rinduku ini sampai padanya. Biar hanya aku dan hatiku sendiri yang tahu. "Semoga bahagia selalu menyertaimu. Tanpa perlu kau mengetahuinya, aku masih menyimpanmu rapat di sebuah ruang di balik dada ini." Telaga di mataku nyaris tak mampu menahan luapan airnya. Air yang berkandungkan kesedihan, kepiluan, dan yang pasti: ganasnya rindu. ** Setahun lalu. Di pertengahan bulan Ramadhan. Bulan yang mana umat islam menunaikan kewajiban berpuasa yang dibebankan di dalamnya tanggung jawab besar. Sebab hanya Allah dan muslim itu sendiri yang tahu bagaimana kewajiban yang dijalani. Apakah sungguh ia melakukan, atau hanya sekadar kepura-puraan. Di masa i...